Rupiah Tembus Rp 15.000 per Dolar AS, IHSG Ditutup Anjlok


Indeks Harga Saham Kombinasi (IHSG) ditutup menurun pada perdagangan saham Jumat akhir minggu ini. Sekitar 300 saham menurun.

Mentality Building Ayam Bangkok

Pada penutupan perdagangan saham, Jumat (2/10/2020), IHSG ditutup turun 43 point atau 0,87 % ke tempat 4.926,73. Sesaat, indeks saham LQ45 turun juga 1,34 % ke tempat 750,85.


Semasa perdagangan, IHSG ada di tempat paling tinggi pada level 4.972,82 serta paling rendah 4.881,91.


Pada session penutupan pedagangan, 125 saham kuat tetapi tidak dapat menggerakkan IHSG ke zone hijau. Sedang 300 saham menurun serta 150 saham diam dalam tempat.


Transaksi perdagangan saham lumayan ramai. Keseluruhan frekwensi perdagangan saham 629.051 kali dengan volume perdagangan 10 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 6,2 triliun.


Investor asing jual saham Rp 56,16 miliar di pasar reguler. Tempat dolar Amerika Serikat (AS) ada di rata-rata Rp 15.032.


Dari 10 bagian saham pembentuk IHSG, bagian yang ada di zone hijau cuman bagian industri landasan yang naik 0,31 %.


Sedang pelemahan diperintah oleh bagian infrastruktur yang turun 2,25 %. Selanjutnya diiringi bagian perkebunan menurun 1,24 % serta bagian keuangan turun 1,06 %.


Saham yang kuat diantaranya KARW yang naik 34,55 % ke Rp 74 per lembar saham. Selanjutnya POLU yang naik 19,50 % ke Rp 950 per lembar saham serta ESIP yang naik 14,61 % ke Rp 204 per lembar saham.


Saham yang menurun hingga mendesak IHSG diantaranya SOFA yang menurun 8,33 % ke Rp 88 per lembar saham. Selanjutnya GLOB turun 6,98 % ke Rp 120 per lembar saham serta SOHO turun 6,95 % ke Rp 7.700 per lembar.


Indeks Harga Saham Kombinasi (IHSG) ada di zone merah pada pembukaan perdagangan Jumat akhir minggu ini. Sekitar 111 saham menurun hingga menggerakkan IHSG ke zone merah.


Pada prapembukaan perdagangan Jumat (2/10/2020), IHSG tidak bergerak masih di 4.969,24. Pada pembukaan perdagangan jam 09.00 WIB, IHSG turun 26,62 point atau 0,54 % ke level 4.943,47.


Sesaat indeks saham LQ45 menurun 0,79 % ke tempat 755,36. Semua indeks referensi ada di zone hijau.


Di perdagangan awal ini, IHSG ada di tempat paling tinggi pada level 4.972,82. Sedang paling rendah 4.941,20.


Sekitar 94 saham kuat serta 111 saham menurun yang emndorong IHSG ke zone merah. Sesaat 137 saham diam dalam tempat.


Keseluruhan frekwensi perdagangan saham 32.686 kali dengan volume perdagangan 525,4 juta saham. Nilai transaksi harian saham Rp 366 miliar.


Tertera, investor asing membeli saham di pasar reguler capai Rp 23,76 miliar. Sedang nilai ganti rupiah ada di 14.800 per dolar AS.


Dari 10 bagian pembentuk IHSG, semuanya ada di zone merah. Pelemahan diperintah oleh bagian infrastruktur yang menurun 1,65 %. Selanjutnya diikuti bagian perkebunan yang menurun 0,75 % serta bagian bermacam keuangan yang turun 0,71 %.


Beberapa saham yang kuat diantaranya, OKAS naik 34,69 % ke Rp 198 per lembar saham. Selanjutnya KPAS naik 25 % ke Rp 95 per saham serta DPUM naik 22,67 % ke Rp 92 per saham.


Sedang beberapa saham yang menurun hingga menggerakkan IHSG ke zone merah diantaranya SOHO turun 6,95 % ke Rp 7.700 per lembar saham, POLU yang turun 6,92 % ke Rp 740 per lembar saham serta SBAT turun 6,86 % ke Rp 190 per saham.


Strategi Investasi Reksa Dana Saham Waktu IHSG Naik-turun


Postingan populer dari blog ini

What is credential stuffing

Funeral for former Supreme Court Justice Sandra Day O'Connor

Amongst the occasions aligned for the collection